INDOKOM NEWS | Aparat TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0205/Tanah Karo berhasil menemukan ladang ganja tersembunyi di kawasan hutan Gunung Sibuatan, Desa Pancur Batu, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Jumat (24/10/2025).
Penemuan tersebut berawal dari laporan warga yang mencurigai aktivitas sejumlah orang tak dikenal yang kerap keluar masuk hutan pada malam hari sambil membawa karung. Berdasarkan laporan itu, Dandim 0205/TK Letkol Inf Robert Panjaitan memerintahkan Pasi Intel, Kapten Arm Rajiman Girsang, untuk menurunkan tim gabungan melakukan pengecekan ke lokasi.
“Begitu menerima laporan dari masyarakat, saya langsung perintahkan tim untuk memastikan kebenarannya di lapangan. Hasilnya, benar ditemukan ladang ganja yang cukup luas,” kata Letkol Robert Panjaitan di Karo.
Tim gabungan yang terdiri atas personel Unit Intel, Provost, Babinsa, serta warga setempat menempuh perjalanan sekitar dua jam menuju lokasi. Medan yang terjal, licin, dan diselimuti kabut membuat proses penyisiran berlangsung cukup berat.
Sesampainya di lokasi, tim menemukan area terbuka seluas sekitar satu rante atau 20x20 meter dengan ratusan batang ganja tumbuh subur setinggi tiga meter. “Tanamannya rapi, rapat, dan jelas dirawat dengan baik. Ini bukan tanaman liar,” ujar Kapten Rajiman Girsang.
Tim kemudian mengamankan sejumlah batang ganja sebagai barang bukti, sementara sisanya akan dimusnahkan setelah proses penyelidikan selesai. Hingga kini, aparat masih menelusuri siapa pemilik atau pengelola ladang tersebut.
“Tidak ada pondok atau alat pertanian di sekitar lokasi. Pelaku tampaknya sengaja mengatur agar tidak meninggalkan jejak. Kami terus melakukan penyelidikan,” tegas Dandim Robert.
Kepala Desa Pancur Batu, Sahe Munte, membenarkan bahwa lokasi temuan masuk wilayah desanya. Namun, ia mengaku tidak mengetahui siapa pemilik lahan tersebut. “Kami juga kaget karena baru kali ini ada temuan seperti ini di wilayah kami,” ujarnya.
Usai operasi, personel Kodim bersama perangkat desa melakukan pendataan di Balai Desa Pancur Batu. Dandim Robert menegaskan bahwa TNI berkomitmen mendukung pemerintah dalam upaya pemberantasan narkotika hingga ke tingkat perdesaan.
“Ini bukti nyata bahwa TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam mencegah peredaran narkoba. Kami imbau masyarakat agar memanfaatkan lahan untuk tanaman produktif seperti kopi, jagung, atau cabai,” kata Robert.
Pemusnahan ladang ganja tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (25/10/2025), dipimpin langsung oleh Dandim 0205/TK. Sementara Unit Intel Kodim masih terus menyisir kawasan sekitar untuk memastikan tidak ada ladang serupa lainnya di wilayah hutan Gunung Sibuatan.**
(VONA T)
