INDOKOM NEWS | Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) memberikan apresiasi tinggi kepada Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah yang telah bertindak tegas dalam menangani kasus penembakan seorang siswa SMK Negeri 4 Kota Semarang.
Langkah cepat dan profesional yang diambil oleh kepolisian dinilai sebagai wujud nyata komitmen institusi dalam menegakkan hukum secara transparan dan berintegritas.
"Langkah ini mencerminkan bahwa kepolisian serius menegakkan aturan tanpa pandang bulu, bahkan terhadap anggotanya sendiri," ujar anggota Kompolnas, Muhammad Choirul Anam, kepada wartawan pada Rabu (27/11/2024).
Menurut Choirul Anam, tindakan ini tidak hanya memberikan keadilan bagi korban, tetapi juga menjadi langkah penting dalam mereformasi budaya kerja kepolisian.
"Jika penanganan seperti ini terus dijalankan, saya optimistis angka kekerasan dan pelanggaran SOP di tubuh kepolisian akan menurun signifikan," tambahnya.
Kasus penembakan yang terjadi di Semarang ini menarik perhatian publik karena melibatkan siswa sekolah menengah yang menjadi korban tindakan fatal.
Langkah tegas Polda Jawa Tengah, yang menetapkan tersangka dalam kasus ini, disebut sebagai bentuk komitmen untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi hukum.
Tidak hanya itu, keberadaan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) yang turut terlibat dalam proses investigasi memastikan bahwa kasus ini ditangani tanpa ada unsur tebang pilih.
Choirul Anam berharap tindakan ini menjadi contoh bagi jajaran kepolisian di daerah lain untuk tidak ragu dalam memproses pelanggaran, termasuk yang melibatkan oknum internal.
Dengan langkah ini, publik kembali diingatkan akan pentingnya pengawasan ketat dan transparansi dalam tubuh institusi hukum demi menciptakan rasa aman dan adil di masyarakat. **
(Red/v/ist)