INDOKOM NEWS | Satuan Reserse Kriminal Polres Medan menembak mati seorang terduga pelaku perampokan kasus pencurian kendaraan bermotor di kawasan Sunggal,Deli Serdang, Minggu (07/07/2023) malam.
Sebelum ditembak Polisi, pelaku berinisial B alias J ini sempat melakukan perlawanan dan melepaskan 6 kali tembakan mengenai seorang anggota polisi. Setiap kali melakukan aksinya, pelaku ini selalu membawa senjata jenis air softgun.
Tembakan pelaku beruntung tidak berdampak fatal bagi petugas polisi. usai baku tembak, petugas menembak pelaku hingga mengenai pada bagian dadanya. Akibatnya pelaku dinyatakan meninggal dunia.
"Saat hendak ditangkap Pelaku ini beberapa kali melepaskan tembakan kearah petugas kepolisian hingga mengenai anggota polisi," kata Kapolres Medan Kombes Pol.Valentino Alfa Tatareda di RS Bhayangkara Medan, Minggu (9/7/2023).
Masih kata Valentino, Pelaku yang ditembak adalah residivis kasus pencurian dan narkotika pada 2019. "Jadi, B als J merupakam residivis pencurian tahun 2019, sudah divonis," ujarnya.
Selain Terduga pelaku yang ditembak mati, kata Valentino, pihaknya juga mengamankan 5 orang lainnya terduga tergabung dalam komplotan itu,mereka masing,berinisial AW (33), HN (35), FAW (24), MN (46) dan IS (22).
Dari lima pelaku, empat di antaranya harus deberi tindakan tegas dan terukur oleh petugas kepolisian pada bagian kaki, karena melawan petugas polisi saat hendak ditangkap.
Komplotan ini sudah delapan kali beraksi, di antaranya di Jl Dr Mansyur, Jl Flamboyan Raya, Tanjung Anom, Jalan lintas Binjai-Stabat, dan rumah kos di Jalan Gaperta Ujung dan lainnya.
"Ini salah satu pengungkapan dari beberapa kasus, menurut hasil penyelidikan ternyata ada beberapa laporan polisi yang terlibat atau terkait dengan kelompok ini. Kami sampaikan bahwa ada 8 laporan polisi"pungkasnya.
Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti antara lain ,dua buah airsoft gun, lima buah handphone, dan dua sepeda motor, tegas Valentino.**
